Pemerintah akan menyediakan anggaran sebesar 65,3 triliun won pada tahun depan untuk mengaktifkan ekonomi yang merosot akibat perlambatan ekonomi global dan pelemahan ekspor.
Anggaran itu akan digunakan untuk memperkuat kapasitas ekspor perusahaan dan membantu pertumbuhan usaha kecil serta meningkatkan dan mengaktifkan ekonomi daerah.
Kementerian Perindustrian, Perdagangan dan Sumber Daya, Kementerian Pertanahan dan Transportasi, Kementerian Keamanan dan Administrasi Publik, serta Badan Urusan Usaha Kecil dan Menengah pada hari Jumat (2/9/2016) melakukan pengarahan gabungan di kantor pemerintah Sejong. Mereka menjelaskan tentang anggaran untuk pengaktifan ekonomi yang merupakan salah satu dari 5 bidang yang diutamakan dalam rancangan anggaran tahun 2017 yang diumumkan pada tanggal 30 Agustus lalu.
Untuk meningkatkan kapasitas ekspor, pemerintah menyediakan anggaran sebesar 604,1 miliar won, meningkat 42,5% daripada tahun lalu. Dalam langkah yang sama pemerintah akan menyediakan sistem vaucher ekspor, dan perusahaan akan memilih proyek pendukung serta konsultasi yang diperlukan.