Seoul – Batik memang identik dengan Indonesia. Batik adalah jiwa Indonesia. Berangkat dari situlah, pameran batik bertema “바틱, 인도네시아의 영훈” atau “Batik: The Soul of Indonesia”, digelar di Gana Art Center, Insadong, Seoul tanggal 22-27 Juni ini

Inilah pameran kolaborasi berbagai lembaga pemerhati batik di Korea maupun Indonesia, seperti Hansae Yes 24 Foundation, KBRI Seoul, Kemenlu Korea, Museum Tekstil Indonesia, ASEAN – Korea Center, dan Asosiasi Korea-Indonesia & Korean Culture Study. Sebagai khasanah budaya Indonesia yang diakui UNESCO sebagai warisan dunia, batik memang terus bergema

“Diharapkan pameran ini semakin memperkuat hubungan budaya kedua negara,” kata Lee Gye-Woo, ketua pameran saat pers release. Terlebih karena ada 60 batik tradisional dan 40 batik kontemporer dipamerkan dalam pameran ini. Banyak kolektor dan desainer batik yang karya-karnyanya diikutsertakan dalam pameran ini, di antaranya adalah Agus Ismayo, Nia Fliam, dan Harry Darsono

Mari dukung pameran ini. Silakan ke Gana InsaArt Center selama pameran, pukul 10 pagi hingga 7 malam. Gratis. Cara ke sana: turunlah di stasiun Jeonggak, subway jalur 1, exit 3 atau stasiun Anguk, subway jalur 3, exit 6. Jangan lewatkan.